1. Gross Domestic Bruto
Mengukur nilai market barang-barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara tanpa mempertimbangkan kebangsaan perusahaan yang menghasilkan barang atau jasa tersebut. GDP terdiri dari empat komponen utama, yaitu tingkat konsumsi, investasi, pembelian-pembelian oleh pemerintah, dan total bersih ekspor. Dirilis per kuarter, angka data ini menunjukkan persentase pertumbuhan dari kuarter sebelumnya. Laporan GDP terbagi dalam tiga rilis, yaitu advanced – rilis pertama, preliminary – revisi pertama, dan final – revisi kedua. Revisirevisi inilah yang biasanya berdampak signifikan bagi market.
Mengukur nilai market barang-barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara tanpa mempertimbangkan kebangsaan perusahaan yang menghasilkan barang atau jasa tersebut. GDP terdiri dari empat komponen utama, yaitu tingkat konsumsi, investasi, pembelian-pembelian oleh pemerintah, dan total bersih ekspor. Dirilis per kuarter, angka data ini menunjukkan persentase pertumbuhan dari kuarter sebelumnya. Laporan GDP terbagi dalam tiga rilis, yaitu advanced – rilis pertama, preliminary – revisi pertama, dan final – revisi kedua. Revisirevisi inilah yang biasanya berdampak signifikan bagi market.
2. Tingkat Inflasi Suku Bunga
Pada dasarnya orang melakukan investasi adalah mengharapkan timbal balik hasil yang besar. Oleh karena itulah tingkat suku bunga bank sentral akan mempengaruhi ketertarikan investor terhadap produk investasi.
3. Tingkat Pengangguran
Adalah persentase dari mereka yang aktif mencari lowongan pekerjaan namun belum mendapatkan pekerjaan. Meski merupakan data yang sangat umum dikenal (karena simple dan berhubungan dengan politik), unemployment rata relative kurang penting bagi market karena dianggap kurang akurat (seringkali terlambat dalam memberikan sinyal perubahan tren perekonomian.
4. Neraca Berjalan dan Neraca Dagang
Trade balance adalah selisih bersih dari nilai ekspor dan impor barang dan jasa suatu negara. Angka positif menunjukkan surplus (ekspor melebihi impor) dan angka negative menunjukkan deficit (impor melebihi ekspor). Curret Account adalah jumlah dari Trade Balance ditambah dengan pendapatan bersih dari luar negeri. Trade balance atau current account dapat dipandang dari dua sisi, yaitu sebagai selisih ekspor dan impor, maupun sebagai kurang lebih selisih dari tingkat tabungan nasional dan tingkat investasi nasional. Jeleknya data ini secara umum diartikan sebagai berkurangnya tingkat persaingan negara tersebut. Namun, jeleknya data ini juga dapat diartikan sebagai kuatnya perekonomian, jika jeleknya data tersebut dikarenakan tingkat investasi nasional tumbuh lebih pesat daripada tingkat tabungannya.
0 komentar:
Posting Komentar