Selasa, 03 Mei 2011

Menentukan Tools Indikator Teknikal dan Fundamental

Membahas kembali pada trading system, tentunya anda harus mengetahui bagaimana melakukan analisa dan memperoleh profit dari sana. Setidaknya anda memerlukan indicator teknikal dan fundamental untuk memprediksi 2 hal berikut.
  1. Mengetahui trend yang sedang terjadi dengan cepat dan akurat.
  2. Saat yang tepat untuk melakukan entry.
Untuk dapat mengetahui 2 hal di atas, tentu saja analisa teknikal dan fundamental berperan di sini. Yang pertama kali perlu anda tentukan adalah indicator teknikal anda. Sementara untuk yang fundamental pilihannya tidak banyak dan cukup ditambahkan belakangan pada sistem trading kita.

Mari kita mulai…! Dapat dikatakan ini adalah engine dari trading sustem anda kelak. Pertama, untuk dapat mengetahui trend yang sedang terjadi, kita harus menggunakan time frame yang lebih besar dan indicator tertentu untuk dapat megngukurnya. Mengapa tidak menggunakan time frame yang lebih kecil? Time frame yang lebih kecil akan lebih efektif bila kita menggunakannya sebagai penentu untuk entry (open position). Bahkan bila kita menggunakan time frame yang lebih kecil untuk menentukan trend, kita akan terjebak oleh whipsaw dari pergerakan harga di kemudian hari. Seperti kesepakatan semula bahwa andaikan kita ini adalah seorang day trader (harian)maka kalau egitu time frame untuk menentukan trend yang terjadi adalah dengan grafik 4H. untuk dapat menentukan trend yang terjadi pada sebuah grafik kita akan menggunakan 2 buah indicator. Satu untuk indicator trend follower dan satu lag adalah indicator untuk menentukan titik overbought dan oversold. Anda tidak mau mengalami bahwa trend yang sedang terjadi ternyata sebentar lagi akan segera berakhir bukan? Nah, untuk itulah kita perlu menambahkan oscillator (silakan anda tanyakan tentor anda bila belum paham).

Bagaimana dengan masalah berita fundamental. Ada beberapa pilihan ketika anda menghadapi berita fundamental.
  1. Membuka posisi sebelum berita fundamental terjadi.
  2. Membuka posisi ketika berita fundamental terjadi.
  3. Membuka posisi setelah berita fundamental terjadi untuk mengambil harga koreksi.
  4. Tidak membuka posisi sama sekali ketika mendekati berita fundamental atau beberapa saat setelah berita fundamental terjadi.
Untuk saat ini baiklah kita mengambil pilihan nomor 4 saja. Artinya sebisa mungkin kita akan menghindari berita fundamental dan tidak membuka posisi beberapa saat sebelum dan setelah berita fundamental terjadi. Ini untuk memudahkan kita dikarenakan ketika berita fundamental muncul biasanya harga digerakkan oleh emosi pasar sementara dan cenderung tidak dapat diprediksi secara teknikal.

0 komentar:

Template By : Supriyanto BelajarFoexGratis.Net